Scroll untuk baca artikel
NewsTrending

Wujudkan Keamanan dan Kedamaian Negeri, Polres Purbalingga Gelar Doa Bersama Lintas Agama

8
×

Wujudkan Keamanan dan Kedamaian Negeri, Polres Purbalingga Gelar Doa Bersama Lintas Agama

Sebarkan artikel ini

Kabar Ngetren/Purbalingga – Polres Purbalingga menggelar kegiatan doa bersama lintas agama di Aula Wicaksana Laghawa Mapolres Purbalingga pada Kamis malam, (25/4). Kegiatan ini merupakan bagian dari program serentak yang dilaksanakan oleh Polda Jateng dan seluruh polres jajaran dengan tajuk Doa Bersama Mewujudkan Keamanan dan Kedamaian Negeri.

Dalam sambutan yang dibacakan oleh Wakapolres Purbalingga Kompol Donni Krestanto, disampaikan bahwa kegiatan doa bersama ini bertujuan untuk menciptakan suasana kondusif di masyarakat sesuai dengan program Kapolda Jateng Irjen Akhmad Luthfi. Hal ini juga sebagai upaya antisipasi terhadap gejolak sosial yang dapat mempengaruhi berbagai aspek kehidupan.

Baca Juga  Rіlіѕ Buku kе-32 “Kоnѕtіtuѕі Butuh Pіntu Dаrurаt", Kеtuа MPR RI Tеgаѕkаn Hargai Keputusan Mahkamah Kоnѕtіtuѕі (MK)

Momentum doa bersama ini juga dimanfaatkan untuk mempererat persatuan, kesatuan, serta semangat gotong royong dalam membangun bangsa yang lebih maju, terutama setelah pelaksanaan pesta demokrasi pemilihan presiden dan legislatif tahun 2024. Wakapolres juga mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, dan organisasi kemasyarakatan, untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban, khususnya menjelang pelaksanaan Pilkada serentak.

Ketua FKUB KH Nurkholis Masrur menyampaikan tausiah agama yang menekankan pentingnya doa lintas agama dalam mewujudkan keamanan dan kedamaian negeri. Ia menekankan peran ulama dan umaro sebagai dua golongan yang jika baik, akan memengaruhi kebaikan seluruh negara.

Baca Juga  Kapolri Sigit: Mari Jaga Persatuan Dan Kesatuan Bangsa Indonesia

Dalam kegiatan ini, doa bersama disampaikan oleh tokoh lintas agama seperti KH Roghib Abdurahman (Islam), Pendeta Bagus Imam Cahyono (Kristen), Maternus Sriyono (Katolik), Mangku Budi Santoso (Hindu), Romo Sayun (Budha), dan Linda Susilawati (Konghucu).

Kegiatan ini diharapkan dapat memupuk persaudaraan serta menjaga situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah Kabupaten Purbalingga melalui kolaborasi antara Polres dan tokoh-tokoh lintas agama.

Baca Juga  Rahman, Aktifis Mahasiswa Soroti Putusan MK Batas Usia Capres Dan Cawapres: Prabowo Dikhianati Atau PDIP Tersakiti???

Sumber: Humas Polres Purbalingga, editor: eFHa. 

Kabar Ngetren