Bandar Lampung – Menyambut tahun 2025, Grup Media Duta-Pena menggelar rapat kerja (raker) akhir tahun dengan semangat kolaborasi dan visi bersama.
Rapat ini dihadiri oleh Pimpinan Redaksi, Direksi, Pimpinan Perusahaan, Kepala Biro (Kabiro), dan para wartawan dari Media Duta Lampung, Duta Lampung Online, serta Pena Berlian Online.
Acara ini berlangsung di Kantor Redaksi Duta Lampung, Lampung Selatan, Kamis (21/11/2024).
Dalam raker ini, berbagai agenda penting dibahas, mulai dari evaluasi kerja hingga penyusunan program kerja (progja) untuk tahun depan. Fokus utamanya adalah meningkatkan kualitas konten dan memperkuat peran media sebagai pilar demokrasi.
Pimpinan Umum Media Duta Lampung, M. Nurullah RS, menegaskan bahwa menghadapi persaingan ketat di dunia media, menyajikan berita berkualitas adalah kunci untuk tetap relevan.
“Kita harus menyuguhkan informasi yang bermutu, baik dari sisi kode etik jurnalistik, konteks, maupun manfaatnya bagi pembaca,” ujar Nurullah.
Ia juga mengingatkan pentingnya kerja sama dalam tim untuk menciptakan sinergi dan produktivitas yang optimal. Menurutnya, koordinasi yang baik antar anggota tim akan mendorong terciptanya iklim kerja yang kondusif dan profesional.
Raker ini juga menjadi momen untuk memperkuat visi dan misi perusahaan, sekaligus merekatkan hubungan antar anggota tim. Hal ini diakui penting, terutama setelah tiga tahun terakhir raker hanya diadakan secara virtual karena pandemi.
“Alhamdulillah, pandemi sudah berlalu. Kini kita bisa bertemu langsung dengan keluarga besar Duta-Pena. Yang terpenting, silaturahmi tetap terjaga,” ungkap Nurullah.
Selain itu, Nurullah menekankan bahwa Media Duta-Pena siap bersinergi dengan kebijakan pemerintah pusat, provinsi, maupun daerah selama bertujuan untuk kemaslahatan masyarakat.
Namun, ia juga mengingatkan bahwa sebagai kontrol sosial, media harus berani menegur kebijakan yang tidak pro rakyat melalui tulisan.
Dalam raker ini, secara resmi Neni Sagita diangkat sebagai Pimpinan Perusahaan Grup Media Duta-Pena. Penunjukan ini didasari atas loyalitas dan dedikasi yang telah ditunjukkan Neni selama bertahun-tahun.
“Pengangkatan saudari Neni Sagita adalah bentuk apresiasi atas pengabdiannya yang luar biasa untuk media ini,” tegas Nurullah.
Sebagai penutup, Nurullah mengingatkan para wartawan untuk selalu menjunjung tinggi Kode Etik Jurnalistik dalam setiap peliputan. Ia juga menekankan pentingnya menjaga sikap dan integritas dalam bekerja.
“Pers adalah pilar keempat demokrasi. Wartawan tidak memiliki batasan, tapi harus tetap tunduk pada kode etik dan menjaga attitude,” pungkas Nurullah.
Dengan semangat baru dan program kerja yang matang, Grup Media Duta-Pena siap melangkah lebih jauh di tahun 2025 untuk menjadi media yang tidak hanya kompeten, tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat. (Amin Ma’ruf/Dr).