Kabar Ngetren/Jakarta – Anggota Komisi III DPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Bambang Soesatyo (Bamsoet), mengapresiasi kontribusi Siti Hardijanti Rukmana (Mbak Tutut) sebagai tokoh senior Partai Golkar yang memiliki peran penting dalam membina generasi muda Indonesia. Meski perjalanan politiknya tidak selalu mulus, semangat dan kontribusi Mbak Tutut dalam membangun karakter bangsa menjadi legasi yang bernilai tinggi.
Pada era 1980-an, Mbak Tutut memelopori kegiatan Kirab Remaja, sebuah gerakan yang bertujuan menanamkan rasa cinta tanah air kepada generasi muda. Melalui kegiatan ini, remaja diajak mengenal kekayaan budaya dan sejarah bangsa, menciptakan rasa kebangsaan yang kuat. Bamsoet menilai, Kirab Remaja bukan sekadar aktivitas biasa, tetapi sebuah investasi jangka panjang bagi Indonesia.
Tak hanya itu, Mbak Tutut juga memperkenalkan organisasi berbasis agama, yaitu Rohani Islam (ROHIS), yang menjadi wadah pembinaan spiritual generasi muda.
“Melalui ROHIS, Mbak Tutut membantu membentuk karakter remaja Indonesia yang tidak hanya cerdas tetapi juga berakhlak mulia,” ujar Bamsoet saat menghadiri perayaan ulang tahun ke-75 Mbak Tutut di kediaman Cendana, Menteng, Jakarta, Kamis (23/1).
Kontribusi Mbak Tutut di bidang sosial semakin terlihat ketika menjabat sebagai Ketua Umum Himpunan Pekerja Sosial Indonesia (1988) dan Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) periode 1994-1999. Di bawah kepemimpinannya, PMI aktif dalam tanggap darurat bencana dan bantuan kemanusiaan.
Selain itu, Yayasan Dharmais yang didirikan Mbak Tutut pada tahun 1976 telah memberikan manfaat besar, termasuk program operasi katarak untuk masyarakat kurang mampu di wilayah 3T (Tertinggal, Terdepan, Terluar). Hingga kini, yayasan tersebut telah membantu lebih dari 140.000 orang.
Sebagai politisi, Mbak Tutut menjabat sebagai Anggota MPR RI Fraksi Golkar (1992-1998) dan Menteri Sosial pada Kabinet Pembangunan VII. Namun, setelah pengunduran diri Presiden Soeharto pada 1998, Mbak Tutut memilih untuk meninggalkan panggung politik, sebuah langkah yang menunjukkan kebijaksanaan dalam menghadapi dinamika perubahan politik.
“Kontribusi Mbak Tutut menjadi inspirasi nyata bagi generasi muda dan bangsa ini. Di hari ulang tahunnya, saya berharap Mbak Tutut selalu diberkahi kesehatan dan kebahagiaan,” tutup Bamsoet.
