Kabar Ngetren/Purbalingga – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun 2025 yang digelar oleh Kodim 0702/Purbalingga di Desa Kedunglegok, Kemangkon, Purbalingga, hampir mencapai target 100 persen. Berbagai sasaran pembangunan, baik fisik maupun non-fisik, kini memasuki tahap akhir penyelesaian.
Hal ini disampaikan oleh Danrem 071/Wijayakusuma, Kolonel Inf Jamaluddin, S.I.P., M.I.P., selaku Penanggung Jawab Keberhasilan Pelaksanaan (PKP) TMMD, saat meninjau langsung progres pembangunan di lokasi, Kamis (13/3).
“Kami baru saja melakukan pengecekan di lokasi TMMD. Hampir semua sasaran, baik fisik, non-fisik, maupun tambahan, telah mencapai hampir 100%. Saat ini, tinggal tahap penyelesaian akhir,” jelas Danrem.
Danrem 071/Wijayakusuma juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat dalam suksesnya pelaksanaan TMMD.
“Terima kasih kepada pemerintah daerah, TNI-Polri, organisasi masyarakat, serta warga yang tetap semangat dan berperan aktif dalam menyelesaikan target pembangunan. Kolaborasi ini menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat,” tegasnya.
Sementara itu, Sudarno, Kepala Desa Kedunglegok, mengungkapkan bahwa program TMMD ini sangat dinanti oleh masyarakat. Hal ini terlihat dari tingginya partisipasi warga dalam membantu proses pembangunan, meskipun dalam suasana Ramadan.
“Meskipun sedang berpuasa, warga tetap antusias bergotong royong dengan Satgas TMMD. Salah satu proyek yang paling dinantikan adalah pembangunan akses jalan, karena sangat vital untuk mendukung transportasi hasil pertanian,” ujarnya.
Program TMMD ini membawa banyak manfaat, khususnya bagi masyarakat pedesaan di Purbalingga. Dengan infrastruktur yang lebih baik, mobilitas warga akan semakin lancar, sektor pertanian meningkat, dan kesejahteraan masyarakat pun bertambah.
Dengan dukungan penuh dari berbagai elemen masyarakat, TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun 2025 di Purbalingga diharapkan segera rampung dan memberikan dampak positif bagi kemajuan daerah.