Scroll untuk baca artikel
News

Ambulan LAZISNU Sragen Antarkan Korban Kecelakaan Rombongan NU Ajibarang

59
×

Ambulan LAZISNU Sragen Antarkan Korban Kecelakaan Rombongan NU Ajibarang

Sebarkan artikel ini

Ambulan LAZISNU Sragen Antarkan Korban Kecelakaan Rombongan NU Ajibarang

Kabar Ngetren/Banyumas – Dua unit mobil ambulans dari LAZISNU PCNU Sragen dengan kerjasama PC LAZISNU Kabupaten Banyumas telah mengantar jenazah korban kecelakaan asal Ajibarang, Banyumas. 

Kecelakaan terjadi ketika rombongan Kepala dan Pengawas Madrasah Ibtidaiyah Ma’arif Nahdlatul Ulama (NU) korwil Ajibarang pulang ke Banyumas setelah berziarah ke maqo Waliyulloh Walisongo di Jawa Timur. 
Mobil Isuzu ELF yang mereka tumpangi menabrak truk tronton sekitar 1,5 km setelah rest area Kebonromo, Ngrampal, di jalan Tol Solo-Ngawi, Sragen.
Baca Juga  Polsek Padamara Beri Pelatihan Linmas Jelang Pemilu 2024
Dalam peristiwa ini, dua sopir ELF yang merupakan jenazah, yaitu Darsikin (43) dan Sukiman (32), telah diangkut menggunakan dua mobil ambulans dari LAZISNU PCNU Sragen menuju rumah duka. 
Penanganan jenazah dilakukan oleh kru ambulans yang dipimpin oleh Totok pada Kamis, 6 Juli 2023, pukul 12.45 WIB.
Totok, salah satu sopir ambulans dari LAZISNU PCNU Sragen, mengungkapkan rasa turut berduka cita dan terima kasih kepada NU Banyumas dan semua pihak yang terlibat. 
Dia juga meminta doa untuk keselamatan dan kelancaran perjalanan pulang ke Sragen. Totalnya, PC LAZISNU Sragen memiliki 23 unit mobil ambulans yang tersebar di kecamatan-kecamatan se-Kabupaten Sragen.
Baca Juga  Program TMMD Kodim 0725/Sragen: Sinergi TNI-Polri dan Masyarakat Dukung Percepatan Pembangunan
Ketua PC LAZISNU Kabupaten Banyumas, Prof. Dr. H. Suwito, M.Ag., juga menyampaikan rasa duka cita atas musibah ini dan berharap agar korban yang meninggal dunia mendapatkan husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan bisa sabar dan ikhlas. 
Dia juga berharap agar korban yang masih sakit segera mendapatkan perawatan medis yang baik dan cepat sembuh.
Hingga tengah malam, tercatat 12 orang mengalami luka-luka dengan berbagai kondisi seperti sobek, lecet, retak, dan patah tulang di beberapa bagian tubuh. 
Tiga korban dirawat di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen, empat orang di RS Ibnu Sina Sragen, dan lima orang sisanya di RSI Amal Sehat Sragen. 
Beberapa pasien telah diijinkan pulang untuk melanjutkan proses pengobatan di rumah sakit di Purwokerto, Banyumas. (SNT)
Kabar Ngetren