.jpeg)
Kabar Ngetren/Purbalingga – Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, bersama Forkopimda, Kepala OPD, dan Camat telah mengambil langkah antisipatif dalam menghadapi sejumlah potensi kerawanan yang dapat muncul menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H. Langkah-langkah ini mencakup penanganan kemacetan, kecelakaan lalu lintas, kamtibmas, bencana alam, kesiapan infrastruktur, pariwisata, hingga stabilitas harga dan ketersediaan kebutuhan pokok. Kamis, 4/4.
Menurut Bupati, informasi dari Kapolda dan Gubernur menunjukkan peningkatan arus mudik yang diperkirakan mencapai 18,23 juta orang yang akan masuk ke Jawa Tengah. Hal ini dapat meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas dan kemacetan yang perlu diantisipasi.
.jpeg)
Bupati juga meminta agar Dinas Kesehatan, RSUD, dan RS Swasta tetap siaga dalam menangani kejadian darurat. Seluruh ambulans di puskesmas diharapkan selalu siap digunakan.
Selain itu, DPUPR diminta untuk menyelesaikan peningkatan dan perbaikan jalan kabupaten serta jalan menuju objek wisata menjelang H-3 lebaran, dengan memastikan tidak ada kegiatan yang mengganggu lalu lintas.
Dalam hal penerangan jalan umum, Bupati memastikan LPJU di jalan kabupaten harus menyala, sambil mengantisipasi aksi pencurian MCB yang tengah marak.
Dinporapar diminta untuk memastikan keamanan dan keselamatan pengelolaan wisata, termasuk potensi bencana seperti banjir dan longsor di beberapa wilayah.
Pemkab Purbalingga juga telah melaksanakan berbagai langkah untuk menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan, termasuk operasi pasar dan penyelenggaraan Gerakan Pangan Murah dan Bazar Ramadhan.
Bupati menekankan pentingnya sinergi dari berbagai pihak dalam menjaga stabilitas pasca Pemilu Serentak, dengan mengedepankan pesan kesejukan dan kedamaian dalam khotbah Idul Fitri.
Kapolres Purbalingga, AKBP Hendra Irawan, mengumumkan bahwa Polres telah menyiapkan sejumlah Pos Operasi Ketupat Candi (OKC) dan Pos Pantau di berbagai lokasi strategis untuk mengamankan arus mudik dan rekreatif masyarakat.
Dengan langkah-langkah antisipatif ini, diharapkan Hari Raya Idul Fitri dapat berjalan lancar, dengan masyarakat merasa aman, nyaman, dan damai serta terciptanya momen silaturahmi yang meningkatkan sukacita di tengah-tengah masyarakat. eFHa.
