Scroll untuk baca artikel
NewsTrending

Bupati Purbalingga Dorong Bersama Mengatasi Anak Usia Sekolah Tidak Sekolah

5
×

Bupati Purbalingga Dorong Bersama Mengatasi Anak Usia Sekolah Tidak Sekolah

Sebarkan artikel ini

Kabar Ngetren/Purbalingga – Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi, mengajak seluruh komponen masyarakat untuk bersatu dalam mengatasi masalah Anak Usia Sekolah Tidak Sekolah (AUSTS). Dalam acara Silaturahmi dan Halal Bihalal di Kantor Kecamatan Kemangkon pada Kamis (2/5), Bupati Tiwi menekankan pentingnya memberikan perhatian kepada AUSTS agar mereka kembali bersekolah.

Bupati Tiwi mengingatkan Korwilcam Dindikbud dan seluruh stakeholders, termasuk tokoh agama, tokoh masyarakat, dan pengusaha, untuk bekerja sama dalam memotivasi AUSTS untuk kembali ke jalur pendidikan. Program-program seperti GNOTA juga didorong untuk mendukung upaya ini.

Baca Juga  Bamsoet Resmikan Apartemen 'B' Residence Grogol Jakarta

Selain itu, Bupati juga menyoroti masalah kemiskinan ekstrem di Kecamatan Kemangkon. Meskipun secara umum kemiskinan ekstrem di Purbalingga mengalami penurunan, namun Kecamatan Kemangkon masih memiliki tantangan signifikan, dengan jumlah rumah tangga sangat miskin (Desil 1) mencapai 2.288 KK.

Meskipun demikian, terdapat catatan positif terkait masalah stunting di Kecamatan Kemangkon, yang menunjukkan kemajuan dengan angka 6,44%. Angka kematian ibu dan bayi di wilayah tersebut juga mencatatkan angka nol, menunjukkan adanya perhatian yang efektif terhadap kesehatan ibu dan anak di wilayah tersebut.

Baca Juga  Kriteria Pemimpin Ideal untuk IPMANAPANDODE Se-Sorong Raya

Dengan kerja sama dan perhatian yang terus menerus, diharapkan masalah AUSTS dan kemiskinan ekstrem dapat diatasi secara bertahap di Purbalingga. 

Sumber: Gn/Prokompim, editor: eFHa. 

Kabar Ngetren