Kabar Ngetren/Jakarta – Dalam sebuah sambutan daring pada Kongres Advokat Indonesia ke-IV di Solo, Minggu, (9/6). Bambang Soesatyo, Ketua MPR RI dan tokoh utama Partai Golkar, menegaskan peran advokat dalam menegakkan keadilan sejak awal proses hukum. Menurutnya, advokat memiliki tanggung jawab besar dalam memastikan bahwa setiap individu mendapatkan perlakuan yang adil di mata hukum.
Bamsoet menegaskan bahwa keberadaan advokat, terutama anggota KAI, haruslah menjadi pelindung kemanusiaan dan keadilan di Indonesia.
Bamsoet juga menyampaikan keprihatinan terhadap kasus-kasus ketidakadilan yang dapat merongrong legitimasi negara hukum di mata rakyat.
Menurutnya, ketidakpercayaan terhadap penegakan hukum dapat mendorong masyarakat untuk memilih jalan kekerasan sebagai solusi atas masalah hukum yang dihadapi.
Namun, ia menekankan bahwa kekerasan bukanlah solusi yang dapat dibenarkan, melainkan hanya akan memperparah situasi.
Bamsoet juga membahas keterkaitan antara penegakan hukum yang lemah dengan kondisi investasi di Indonesia. Ia menyebutkan bahwa penilaian buruk terhadap sistem peradilan, seperti yang tercermin dalam Enforcing Contract Index, dapat menghambat masuknya investasi ke Indonesia.
Meskipun Indonesia memiliki potensi besar dalam berbagai bidang, termasuk sumber daya alam dan manusia, namun kualitas penegakan hukum yang buruk dapat menjadi penghalang bagi pertumbuhan ekonomi.
Sambutan Bamsoet ini menjadi panggilan untuk memperbaiki sistem peradilan dan memperkuat penegakan hukum demi keadilan dan kemajuan Indonesia.
