Scroll untuk baca artikel
News

Telkom Siap Luncurkan Satelit Merah Putih 2 Pertengahan Februari 2024

59
×

Telkom Siap Luncurkan Satelit Merah Putih 2 Pertengahan Februari 2024

Sebarkan artikel ini

Kabar Ngetren/Jakarta – PT. Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui anak usahanya Telkomsat akan meluncurkan satelit dengan teknologi High Throughput Satelite (HTS) pada 20 Februari 2024 waktu Florida atau 21 Februari 2024 waktu Indonesia. Melalui infrastruktur dan layanan telekomunikasi digital yang andal sesuai komitmen perusahaan untuk menghadirkan pemerataan akses informasi yang merata.

Satelit yang menjadi satelit ke-11 milik Telkom ini nantinya akan menempati slot orbit 113 derajat Bujur Timur (113 BT).

“Satelit dengan nama Merah Putih 2 ini siap diluncurkan langsung dari Cape Canaveral, Florida dengan menggunakan roket Falcon 9. Saat ini Satelit Merah Putih 2 sudah berada di Cape Canaveral dan siap untuk diluncurkan dalam waktu dekat”. Terang Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah dalam jumpa persnya. Kamis. 15/2/2024.

Baca Juga  Konflik Bisnis Restoran Sangria by Pianoza: CV. Kraton Resto Lakukan Gugatan Wanprestasi terhadap Ellen Sulistyo

Dengan kapasitas hingga 32Gbps, lanjut Ririek mengatakan, Satelit Merah Putih 2 membawa transponder aktif yang terdiri dari frekuensi C-band dan Ku-band, yang akan menjangkau seluruh area Indonesia. Sebelumnya Telkom telah meluncurkan Satelit Merah Putih pada tahun 2018 dengan penempatan pada slot orbit 108 BT.

“Satelit Merah Putih 2 menjadi harapan sekaligus wujud komitmen Telkom untuk mendukung pemerataan konektivitas di seluruh Indonesia, melengkapi infrastruktur darat dan laut yang kami miliki. Telkom meyakini dengan adanya pemerataan akses informasi ini diharapkan dapat mengakselerasi digitalisasi masyarakat di berbagai aspek”. Imbuh Ririek.

Sementara itu, Direktur Utama Telkomsat, Lukman Hakim Abd. Rauf menuturkan, bahwa Satelit Merah Putih 2 mengandalkan platform Spacebus 4000B2 dengan usia desain 15 tahun. Pembangunannya sendiri melibatkan Thales Alenia Space yang bertanggung jawab dalam hal pabrikasi pembuatan satelit dan SpaceX sebagai perusahaan penyedia jasa peluncuran satelit.

Baca Juga  Kapolri Beri Penghargaan Pin Emas Kepada Prajurit TNI dan Anggota Polri yang tergabung dalam Satgas Operasi Damai Cartenz 2023

“Kedua perusahaan tersebut merupakan pemain besar di sektornya dan sudah berpengalaman dengan proyek satelit Telkom sebelumnya”. Ungkapnya.

Lebih lanjut, Dirut Telkomsat menguraikan, proses pemilihan mitra dan pengadaan satelit tersebut telah dilakukan sesuai dengan asas kepatuhan (compliance) dan prinsip tata kelola perusahaan yang baik. Selain itu dari aspek bisnis, proses pemilihan mitra juga telah mempertimbangkan biaya per Gbps yang paling rendah sehingga menghasilkan satelit dengan kapasitas lebih besar dengan harga jual yang kompetitif.

Baca Juga  Warga Purbalingga Harus Tahu,Kompol Donni Krestanto Resmi Menjadi Wakapolres Purbalingga

“Meski Satelit Merah Putih 2 belum diluncurkan, potensi bisnis backhaul yang menjadi sasaran satelit ini terproyeksi sangat positif. Hal ini terlihat dari antusiasme calon pelanggan korporat maupun operator VSAT yang ingin menggunakan layanan satelit tersebut”. Ucap Lukman.

Tentunya ini menjadi peluang bagi Telkom, khususnya Telkomsat untuk memperkuat portofolio bisnis satelitnya.

“Tak hanya membawa misi untuk konektivitas bangsa dan membawa nama baik Indonesia, semoga keberadaan Satelit Merah Putih 2 dapat memperkuat Telkomsat dan TelkomGroup menjadi pemain besar industri satelit di Indonesia”. Tandas Ririek. eFHa.

Kabar Ngetren