Kabar Ngetren/Kubu Raya – Pangdam XII/Tanjungpura, Mayjen TNI Iwan Setiawan, S.E., M.M., memimpin acara pembekalan bagi 54 Perwira Siswa (Pasis) Pendidikan Reguler (Dikreg) Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal) Angkatan ke-62 TA 2024 di Aula Sudirman, Makodam XII/Tanjungpura.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) Pasis Dikreg Seskoal dengan tema utama “Pemberdayaan Potensi Sumber Daya Nasional Guna Menghadapi Ancaman Militer di Alki (Alur Laut Kepulauan Indonesia) Dalam Rangka Mendukung Pertahanan Negara di Laut”.
Mayjen TNI Iwan Setiawan menjelaskan bahwa Kodam XII/Tanjungpura memiliki tantangan khusus dengan berbatasan langsung Malaysia baik di wilayah darat maupun laut.
Dia juga menggarisbawahi peran penting Satgas Pengamanan Perbatasan Indonesia-Malaysia yang terdiri dari Yonzipur 5/ABW (Kodam V/Brawijaya) di Sektor Timur dan Yonkav 12/BC di Sektor Barat, serta jajaran Lantamal XII/Pontianak untuk perbatasan laut.
Pangdam XII/Tanjungpura juga menyoroti masalah penyelundupan yang masih marak terjadi di wilayah perbatasan, termasuk penyelundupan sembako, elektronik, kendaraan, serta Narkotika jenis sabu dan ekstasi.
Selama kepemimpinannya dalam setahun terakhir, mereka berhasil menggagalkan penyelundupan sabu sebanyak 141 Kg dan ekstasi sebanyak 10.000 butir. Upaya pencegahan terus dilakukan untuk mengamankan wilayah dari masuknya barang-barang terlarang tersebut.
Pembekalan ini tidak hanya melibatkan materi dari Pangdam, tetapi juga materi tambahan dari Irdam XII/Tanjungpura, Brigjen TNI Febriel B. Sikumbang, S.H., M.M., dari Pendam XII/Tanjungpura, yang bertujuan untuk menyempurnakan pemahaman Pasis Dikreg Seskoal tentang dinamika keamanan di wilayah perbatasan.
Kegiatan ini diharapkan dapat mempersiapkan Pasis Dikreg Seskoal dalam menghadapi berbagai tantangan strategis di Alki, yang merupakan kawasan kritis dalam konteks pertahanan laut Indonesia.