Kabar Ngetren/Sragen – Tiga remaja berstatus pelajar nekat mencuri 20 ekor entok di Dukuh Candi, Kelurahan Gemolong, Sragen, pada Kamis, (13/2), pukul 01.00 Wib.
Aksi mereka digagalkan oleh pemilik kandang, Achmad Rosid (46), yang curiga karena suara kendaraan mencurigakan di depan rumahnya.
Pemilik kandang dan warga sekitar berhasil menangkap satu pelaku di tempat kejadian, sementara dua lainnya kabur sebelum akhirnya ditangkap oleh pihak kepolisian.
Kapolsek Gemolong, AKP Liyan Prasetyo, menyatakan ketiga pelaku berinisial RA (20), GR (15), dan AR (17) telah ditangkap. Mereka mengaku mencuri hanya karena iseng.
Mengingat pelaku masih di bawah umur dan ada kesepakatan dengan korban, kasus ini diselesaikan melalui mekanisme Restorative Justice.
Mediasi antara korban, pelaku, keluarga, dan pihak kepolisian dilakukan di Polsek Gemolong. Dalam pertemuan tersebut, korban memaafkan para pelaku yang menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya.
“Proses hukum dihentikan dengan kesepakatan bersama demi asas kekeluargaan. Kami mengimbau para orang tua untuk lebih mengawasi pergaulan anak-anak agar tidak terjerumus dalam tindakan kriminal,” ujar AKP Liyan.
Kasus ini menjadi pengingat pentingnya pengawasan orang tua terhadap anak-anak agar terhindar dari tindakan yang berisiko menjerumuskan masa depan mereka.