Kabar Ngetren/Jakarta – Bambang Soesatyo, Ketua MPR RI dan Wakil Ketua Umum Partai Golkar, menggarisbawahi pentingnya visi Indonesia Emas 2045 sebagai sebuah cita-cita luhur yang memerlukan proses dan kontribusi dari seluruh pemangku kepentingan. Jum’at, 29/3.
Dalam acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI dengan Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia (HIKMAHBUDHI), dia menyatakan bahwa terdapat rentang waktu 21 tahun untuk mencapai visi tersebut, yang artinya bangsa Indonesia masih harus melalui empat periode pemerintahan.
Pentingnya konsep ‘kepemimpinan berkelanjutan’ dalam pembangunan jangka panjang juga dibahas oleh Bamsoet. Dia menegaskan bahwa pembangunan haruslah didasarkan pada visi bersama yang telah disepakati secara nasional oleh semua pemangku kepentingan, sehingga tidak akan terjadi perubahan orientasi pembangunan saat terjadi pergantian rezim pemerintahan.
Selain itu, Bamsoet menyampaikan hasil survei yang menunjukkan bahwa sekitar 74 persen investor cenderung mengalihkan investasi dari perusahaan yang memiliki kinerja keberlanjutan yang buruk. Hal ini menunjukkan bahwa konsep ‘kepemimpinan berkelanjutan’ memang sangat relevan dan penting untuk diterapkan.
Dalam konteks ini, dia menekankan bahwa kepemimpinan harus berfokus pada penciptaan nilai jangka panjang, tanpa terjebak pada keuntungan sesaat. Visioner, komitmen sosial, dan kepedulian terhadap lingkungan merupakan hal-hal yang diperlukan dalam proses tersebut.
Bamsoet juga menambahkan bahwa mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 membutuhkan tahapan-tahapan pembangunan yang berproses secara berkesinambungan. Dalam hal ini, komitmen kebangsaan sangatlah penting untuk memastikan bahwa semua pemangku kepentingan memiliki pemahaman dan pandangan yang sama. eFHa.
